Kamis, 19 Agustus 2010

KONSEP INDUSTRI TENTANG PERSAINGAN

Pengelompokkan Industri

1. Jumlah Penjual dan Tingkat Diferensiasi

Dari karakteristik jumlah penjual dan tingkat diferensiasi menghasilkan 4 struktur industri.

- Monopoli Murni

Hanya satu perusahaan yang menyediakan produk atau jasa tertentu.

- Oligopoli

Sejumlah kecil perusahaan besar memproduksi produk mulai dari produk yang sangat terdiferensiasi hingga produk yang terstandarisasi.

- Persaingan Monopolistik

Banyak pesaing yang mampu mendiferensiasikan tawaran mereka secara keseluruhan atau sebagian.

- Persaingan Murni

Banyak perusahaan yang menawarkan produk dan jasa yang sama.

2. Hambatan-hambatan masuk, Mobilitas dan keluar

Hambatan-hambatan masuk yang utama :

- Persyaratan modal

- Skala ekonomis

- Persyaratan hak paten dan lisensi

- Kelangkaan lokasi

- Bahan baku

Hambatan Mobilitas :

Saat perusahaan berusaha memasuki segmen-segmen pasar yang lebih menarik

Hambatan-hambatan keluar :

- Tanggung jawab hukum dan moral

- Pembatasan pemerintah

- Nilai sisa aset yang rendah

- Kekurangan peluang alternatif

3. Struktur Biaya

4. Tingkat Integrasi Vertikal

5. Tingkat Globalisasi

MENGANALISIS PESAING

Secara umum setiap perusahaan harus memantau 3 variabel saat menganalisis pesaingnya.

-Pangsa Pasar : pangsa pesaing atas pasar sasaran

-Pangsa Ingatan : persentase pelanggan yang menyebut nama pesaing dalam menanggapi pertanyaan

-Pangsa Hati : persentase pelanggan yang menyebut nama pesaing dalam menanggapi pertanyaan (dengan pertanyaan berbeda)

POLA REAKSI

-Peasaing yang santai

Pesaing yang tidak bereaksi dengan cepat/kuat terhadap gerakan lawannya.

-Pesaing yang selektif

Pesaing yang bereaksi hanya terhadap jenis serangan tertentu.

-Pesaing harimau

Pesaing yang bereaksi dengan gesit dan kuat terhadap setiap jalur serangan.

-Pesaing tak terduga

Pesaing yang tidak menunjukkan pola reaksi yang dapat diramalkan.

Klarifikasi perusahaan menurut peran yang mereka mainkan di pasar sasaran :

4 Pemimpin Pasar (market leader) menguasai 40% pasar

4 Penantang Pasar (market challenger) menguasai 30 % pasar

4 Pengikut Pasar (market follower) menguasai 20 % pasar

4 Pengisi Relung Pasar (market nichers) menguasai 10 % pasar

STRATEGI PEMIMPIN PASAR

l Memperluas Pasar Keseluruhan

- Pemakai baru

Setiap kelas produk memiliki potensi untuk menarik pembeli yang tidak mengetahui tentang produk itu atau menolaknya karena harga atau keistimewaannya yang kurang.

- Pengunaan baru

Pasar bisa diperluas dengan menemukan dan mempromosikan penggunaan baru suatu produk.

- Penggunaan yang lebih sering

Meyakinkan orang untuk menggunakan lebih banyak produk itu pada setiap kali penggunaan.

l Mempertahankan Pangsa Pasar

- Pertahanan posisi

- Petahanan rusuk

- Pertahanan mendahului

- Pertahanan serangan balik

- Pertahanan bergerak

- Pertahanan mundur

l Memperluas Pangsa Pasar

3 hal yang perlu diperhatikan sebelum memperluas pangsa pasar

1. Kemungkinan timbulnya tindakan anti monopoli.

2. Biaya ekonomi

3. perusahaan mungkin melakukan bauran pemasaran (marketing mix) yang keliru dalam mengejar pangsa pasar yang lebih tinggi sehingga tidak meningkatkan laba.

STRATEGI PENANTANG PASAR

l Mendefinisikan Sasaran dan Lawan Strategis

- Menyerang pemimpin pasar

- Menyerang perusahaan seukuran yang tidak bekerja dengan baik dan kekurangan uang.

- Menyerang perusahaan kecil lokal dan regional.

l Memilih Strategi Penyerangan Umum

Ada 5 strategi penyerangan umum

- Serangan frontal murni

- Serangan rusuk

- Serangan mengepung

- Serangan menghindar

- Serangan gerilya

l Memilih Strategi Penyerangan Khusus

- Strategi diskon harga

- Strategi barang yang lebih murah

- Strategi barang yang bergengsi

- Strategi penganeka-ragaman produk

- Strategi inovasi produk

- Strategi peningkatan pelayanan

- Strategi inovasi distribusi

- Strategi pengurangan biaya produksi

- Strategi periklanan intensif

STRATEGI PENGIKUT PASAR

-Pemalsu (counterfeiter)

-Pengklon (cloner)

-Peniru (imitator)

-Pengadaptasi (adapter)

STRATEGI PENGISI CELAH PASAR

- Spesialis pemakai akhir

- Spesialis level vertikal

- Spesialis ukuran-pelanggan

- Spesialis pelanggan tertentu

- Spesialis geografis

- Spesialis produk atau lini produk

- Spesialis keistimewaan produk

- Spesialis kerja pesanan

- Spesialis mutu/harga

- Spesialis pelayanan

- Spesialis saluran